Ini Beberapa Komponen Rem Tromol dan Fungsinya
Rem tromol adalah salah satu komponen kendaraan yang cukup penting. Rem tromol sendiri memiliki komponen-komponen dengan fungsinya masing-masing yang saling berkaitan. Setiap komponen rem tromol tersebut pun memiliki peran penting dalam proses pengereman.
Anda harus memahami masing-masing komponen pada rem tromol ini untuk memudahkan perawatan kendaraan. Dengan mengetahui apa saja komponen dan setiap fungsinya Anda bisa tahu mana bagian paling penting dan harus dirawat dengan sebaik mungkin.
Sepatu Rem & Kampas
Bagian pertama para rem tromol adalah sepatu rem dan kampas. Mungkin sebagian dari Anda sudah mengetahui kedua komponen penting ini pada rem. Kampas merupakan komponen yang fungsinya untuk membantu pergerakan rem dan letaknya di dalam sepatu rem.
Kampas merupakan komponen yang terbuat dari salah satu bahan keramik organik. Anda harus benar-benar memperhatikan bagian yang satu ini, karena jika sudah menipis harus cepat diganti baru. Pasalnya, kampas mengambil peran penting dalam kelancaran berkendaraan.
Sedangkan untuk sepatu rem merupakan tempat kampas. Sepatu rem ini akan melindungi bagian kampas dari kerusakan yang parah. Sepatu rem sendiri bentuknya seperti lingkaran dan terdapat dua sepatu di bagian bawahnya.
Brake Shoe Holder
Komponen lain yang juga terdapat di sistem rem tromol adalah brake shoe holder. Sesuai dengan namanya, bagian yang satu ini fungsinya sebagai pengunci pegas motor dan penekan platnya. Jadi, ada kunci khusus untuk mengunci pegas pada bagian ini.
Cara kerja dari brake shoe holder adalah, ketika semua bagian dikaitkan menjadi satu, maka bagian ini akan langsung menempel pada backing plate dan pegasnya terkunci.
Brake Shoe Adjuster
Komponen rem tromol yang selanjutnya adalah brake shoe adjuster. Brake shoe adjuster sendiri letaknya tepat di bawah rem tromol, jadi berada pada bagian luar. Sedangkan fungsi dari bagian yang satu ini adalah untuk menyetel sekat antara rem tromol dengan kampas.
Cara kerjanya adalah menarik rem dan menggerakkan pedal rem saat brake shoe holder diaktifkan. Hal ini menjadikan brake shoe holder sebagai salah satu komponen penting dalam kinerja rem tromol.
Parking Brake Cable
Komponen selanjutnya adalah parking brake cable. Fungsi dari komponen yang satu ini adalah untuk menarik sistem kunci pada motor. Bentuk parking brake cable sendiri seperti sebuah kabel baja yang panjang. Komponen yang satu ini langsung terhubung dengan tuas rem dan brake lever.
Parking brake cable ini harus benar-benar diperhatikan dalam perawatannya. Pasalnya, jika tidak ada parking brake cable, maka kendaraan tidak akan bisa bekerja sempurna. Jadi, kelancaraan kendaraan sangat bergantung pada komponen ini.
Backing Plate
Bagian lain yang juga terdapat di sekitar rem tromol adalah backing plate. Dibandingkan komponen yang lain, backing plate memiliki bentuk paling besar seperti sebuah piringan. Adapun bahan utama komponen ini adalah logam. Letaknya sendiri berada di bagian belakang rem tromol.
Untuk fungsi dari backing plate ini adalah sebagai pelindung komponen lain dari kotoran dan kerusakan. Selain itu, backing plate juga berfungsi sebagai rangka kendaraan. Dalam backing plate pun terdapat beberapa komponen kecil lainnya yang fungsinya berbeda-beda.
Silinder Ronda
Komponen rem tromol yang berikutnya adalah silinder ronda. Sesuai dengan namanya, komponen ini berbentuk silinder dengan fungsi sebagai pengubah tekanan fluida ke gerakan mekanis.
Dalam hal ini, ada beberapa macam jenis silinder ronda yang bisa Anda gunakan untuk kendaraan. Akan tetapi, jenis silinder ronda yang sering digunakan adalah tipe dual piston. Tipe yang satu ini lebih mudah digunakan bersamaan dengan trailing dan leading pada rem tromol.
Return Spring
Komponen lain yang juga terdapat pada rem tromol adalah return spring. Adanya return spring berguna untuk mengembalikan posisi rem tromol ke kondisi sedia kala. Cara kerjanya adalah menekan tuas agar bisa kembali ke posisi semula ketika bagian ini digerakkan.
Terdapat dua tipe return spring untuk kendaraan. Pertama adalah lower spring yang biasanya digunakan untuk menjaga posisi sepatu pada rem. Kedua adalah upper spring untuk mengembalikan posisi sepatu rem.
Setelah mengetahui setiap komponen di atas dengan baik, pastikan Anda melakukan perawatan yang baik terhadap setiap komponennya. Dengan begitu, kinerja rem tromol pada kendaraan Anda akan tetap maksimal.